Insomnia

Ingin bilang terima kasih. Untuk hal-hal sederhana yang Tuhan berikan untuk saya. Dan saya setuju jika ada yang mengatakan kita tak pantas untuk tak bersyukur. Karena dalam setiap kesal yang kita rasa, akan ada senyum pada frase berikutnya.

Terima kasih karena Dia sudah memberi saya kamu yang saya inginkan. Kamu yang rela menjejak dingin demi saya malam lalu. Kamu yang mau menindih kantuk demi menghadirkan kopi buat saya pagi itu. Kamu yang mau berepot-repot demi memastikan saya sampai di tempat tujuan siang itu. Kamu yang rela menadah hujan demi menjemput saya sore itu.

Terima kasih.

Saya suka kamu yang bawel. Saya suka kamu yang memainkan gitar di pagi itu (hahaha.. muka saya emang sok datar, padahal pengin meluk kamu aja bawaannya kalau pas begitu). Saya suka kamu yang memaksa saya untuk sarapan meski saya tahu kamu di lain waktu begitu bawel memaksa saya berdiet.

Saya suka tampang kamu yang cemberut karena baju kamu yang kuyup saat berhujan-hujan menjemput saya. Saya suka kamu yang tak pernah kehabisan cara mengusili saya. Saya suka kamu yang manja mengeluh kedinginan dan memaksa menggenggam tangan saya karenanya.

Saya suka kamu yang begitu :)

Comments

Post a Comment